Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Kolaborasi TPID Pemprov Maluku dan Kota Ambon Hadirkan Pasar Inflasi

×

Kolaborasi TPID Pemprov Maluku dan Kota Ambon Hadirkan Pasar Inflasi

Sebarkan artikel ini
Pasar Inflasi, yang dilaunching PJ Gubernur Maluku, Sadali Ie, di Pasar Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Kamis (18/7/2024). Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku dan Kota Ambon, melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) bekerjasama dengan Bulog dan distributor menggelar Pasar Inflasi, yang dilaunching PJ Gubernur Maluku, Sadali Ie, di Pasar Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Kamis (18/7/2024).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh PJ Wali Kota Ambon, Dominggus N. Kaya, Plh. Sekda Maluku, Ketua TPID Provinsi Maluku, Kepala Perwakilan BI Maluku, Kepala OJK dan Kepala Bulog Maluku.

Example 300x600

PJ Gubernur Maluku, Sadali Ie dalam sambutannya mengaku, pasar inflasi ini terbentuk dalam rangka mengendalikan harga, lantaran sudah 3 (tiga) bulan ini tingkat inflasi year on year (y-on- y) terus bergerak naik hingga menduduki posisi 3,63 persen.

“Kita berharap, target inflasi 2,5 persen plus minus 1, minimal kita ada pada posisi 3,5 persen, tapi ini kita sudah di 3,6 persen dan inflasi itu kalau dia nyaman kita ada pada angka 2,5 sampai 2,7 persen, sehingga kami butuh partisipasi semua pihak yang turut berkontribusi dalam mendirikan pasar inflasi ini,” ujarnya.

Dia memastikan, langkah-langkah strategis diambil dalam rangka pengendalian inflasi, sebab apabila inflasi terkendali, maka daya beli tingga, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi begitupun sebaliknya.

Sadali Ie lintas mengucapkan terima kasih kepada para pihak termasuk distributor maupun perbankan, yang telah membantu mewujudkan pasar inflasi ini untuk dapat dimanfaatkan oleh masyarakat hingga akhir Juli.

Dia juga berharap, masuk bulan Agustus 2024 nanti, perhitungan inflasi sudah dapat terkendali lewat usaha-usaha yang dilakukan.

“Pasar inflasi yang kita launching hari ini, sebagai wujud bahwa ada kepedulian pemerintah terhadap tanggung jawab bersama, bagaimana menjaga kestabilan harga bahan pokok bagi masyarakat itu dapat terjangkau,” pungkasnya.

Sadali juga mengaku, pihaknya akan tetap menjalankan 4 (empat) strategi pengendalian inflasi, yakni menjaga ketersediaan bahan-bahan pokok, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang intens.

“Komunikasi ini yang kita yang bangun, sehingga terwujud pasar pasar inflasi di Provinsi Maluku, khususnya Kota Ambon, sehingga menjadi contoh bagi semua kabupaten/kota di Maluku, untuk bergerak membuat pasar inflasi. Dengan demikian, maka kami sangat yakin, bahwa inflasi di Provinsi Maluku bisa terkendali,” tutupnya.

Untuk diketahui, barang-barang kebutuhan yang dijual pada pasar Inflasi ini antara lain, beras, daging ayam, telur, minyak goreng, gula, tepung terigu, bawang putih, bawang merah, cabai rawit dan sayur-sayuran.

Example 300250
Example 120x600