Politik

Dari PSI Pindah ke PDIP, Guntur Romli: Saya Bukan Pendukung Fanatik Buta Jokowi

×

Dari PSI Pindah ke PDIP, Guntur Romli: Saya Bukan Pendukung Fanatik Buta Jokowi

Sebarkan artikel ini
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Mohamad Guntur Romli. Foto: x/@gunromli.

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Mohamad Guntur Romli mengaku dirinya bukanlah pendukung fanatik buta Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Guntur Romli diketahui sempat membela habis-habisan Presiden Jokowi, tatkala dirinya masih berjaket alias menjadi politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Dalam kicauannya melalui akun X, Guntur Romli tak menampik sempat mendukung penuh RI-1. Ia memuji saat Jokowi berani membubarkan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan Front Pembela Islam (FPI).

Tak sampai di situ, menurut dia, Jokowi juga sempat betul-betul bekerja untuk rakyat.

“Saat Jokowi membubarkan HTI & FPI & serius bekerja untuk rakyat, saya dukung,” kata Guntur Romli dikutup dari akun x/@gunromli di Jakarta, Sabtu (22/6/2024).

Namun, menurut dia, Jokowi berubah sikap setelah terang-terangan menyiapkan dinasti politik.

Diketahui, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka menjadi Wali Kota Solo. Mantu Jokowi, Bobby Nasution menjadi Wali Kota Medan. Teranyar, Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum PSI dan masuk radar dalam Pilkada Jakarta 2024.

Ia menyadari, ucapan Jokowi belakangan inkonsisten. Maka itu, dirinya memutuskan pindah haluan menjadi politisi PDIP, ke luar dari PSI yang sempat dipimpin oleh Grace Natalie.

“Tapi saat Jokowi berubah, menyiapkan dinasti & kata-katanya sudah tidak konsisten, saya tidak mau dukung. Saya bukan pendukung fanatik buta,” kata Guntur Romli.