BeritaOlahraga

Ajang Bergengsi Piala Super Saf’Com ke-XI Kembali Bergulir

×

Ajang Bergengsi Piala Super Saf’Com ke-XI Kembali Bergulir

Sebarkan artikel ini
Dua tim sepak bola saat berlaga dalam turnamen Piala Super Saf'com di Stadion Wombik, kilometer 16 Kota Sorong. (Foto:Mega/TN).

TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Piala Super Saf’Com Cup ke-XI yang merupakan Turnamen Sepak Bola bergensi dan terbesar di Kota Sorong kembali digelar.

Dalam pembukaan turnamen yang berlangsung di stadion Wombik, kilometer 16, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (12/5/2024) itu ditandai dengan tendangan pertama oleh Presiden Saf’com Auguste C. Sagrim.

Presiden Saf’com, Auguste C. Sagrim. (Foto:Mega/TN)

“Piala Super Saf’Com Tahun 2024 selain dari club lokal sorong juga ada diberikan kesempatan club luar Sorong. Hari ini atmosfer keseruannya sudah terlihat, apalagi diisi juga oleh pemain-pemain Liga 1 dan Liga 2,”ujar pria yang akrab disapa Gusti Sagrim ini.

Menurutnya, para pemain tidak semata-mata hanya ingin merebut piala, tapi karena kebanggaan mereka bisa berlaga dengan tim-tim terbaik.

“Jadi mereka sudah tahu atmosfer super Saf’com itu bagaimana, sehingga teman-teman super Saf’com ini lebih kepada kebanggaan, jadi gengsinya disitu. Mereka tidak merebutkan hadiah, teman-teman klub lokal ini tidak mau ketinggalan dengan klub yang lain jadi bukan soal merebutkan hadiah,”kata Gusti.

Dalam turnamen sepak bola bergengsi di tanah Papua ini, ada 8 tim yang akan berlaga. Di mana 8 tim dari Sorong tersebut sudah lolos Saf’Com Cup sebelumnya. Selain itu juga terdapat dua tim dari luar Kota Sorong.

“Kami punya event super Saf’com ini sudah ke XI, dengan total sudah 27 event yang dibuat tanpa henti. Motto Saf’com itu untuk membentuk generasi Papua, jadi kita bangun dari semua sisi terutama olahraga, baik itu basket, maupun dunia pendidikan semua kita garap,”terangnya.

Gusti juga berkeinginan untuk membentuk industri sepak bola di Sorong Raya dan berpusat di kota Sorong.

“Kami mau ciptakan pemain sebanyak mungkin, dan kirim mereka ke luar untuk dipakai. Mending buat industri sepakbola daripada klub ke liga, jadi banyak anak mudah yang kita dorong agar dapat lapangan pekerjaan lewat sepakbola,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *