TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Sebanyak 122 wisudawan dan wisudawati Sarjana Terapan angkatan XI tahun akademik 2023 diwisuda dalam rapat terbuka senat Politeknik Saint Paul Sorong.
Rapat terbuka senat yang digelar di Rylich Panorama Hotel, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (9/2/2024) itu dihadiri oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Bapak Jhony Way, Forkopimda, ketua yayasan, para orang tua wisudawan dan wisudawati.
122 sarjana terapan tersebut terdiri dari 6 Program Studi yakni Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Rekayasa Komputer dan Jaringan, Akuntansi Keuangan Publik, dan Akuntansi Perpajakan.
Direktur Politeknik Saint Paul Sorong, Vincen Nuhuyanan S.Ag,.M.Hum, mengatakan bahwa pelantikan lulusan ini sebagai momentum untuk merefleksikan apa yang telah dicapai hingga saat ini, di mana tujuan utama Politeknik Katolik Saint Paul yaitu untuk mendidik putera – puteri daerah agar dapat menjadi lulusan yang berjiwa luhur, berwawasan luas, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi serta siap terjun dalam dunia industri di Sorong khususnya dan Papua pada umumnya.
“Politeknik saint Paul Sorong meluluskan wisudawan dan wisudawati sarjana terapan sebanyak 122 orang dengan komposisi jurusan teknik mesin sebanyak 14 orang , Teknik Elektro 27 orang, Teknik Sipil 37 orang, Akuntansi 28 orang, Teknik Rekayasa Komputer jaringan 9 orang, dan Akuntansi Perpajakan 7 orang,”jelasnya.
Vincen juga menyampaikan, sejak wisuda perdana tahun 2013 hingga saat ini, Politeknik Saint Paul Sorong telah meluluskan 844 (722 + 122) wisudawan pada jenjang Sarjana Terapan.
Ia pun menyadari bahwa semuanya ini tidak akan terwujud tanpa uluran tangan dari berbagai pihak terutama Pemerintah Daerah dimana kami berada, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIV Papua – Papua Barat dan para Donatur yang cukup peduli untuk ikut mengembangkan Politeknik.
Saat ini, Jumlah total keseluruhan mahasiswa Politeknik Saint Paul adalah sebanyak 752 orang, dengan rincian sebagai berikut Program Study Akuntansi Keuangan Publik 106 orang, program Study Teknik Elektro 110 orang, program Study Teknik Mesin 111 orang, program Study Teknik Sipil 279 orang, program Study Teknik Rekayasa Komputer dan Jaringan 90 orang dan program Study Akuntansi Perpajakan sebanyak 56 orang.
Sedangkan Jumlah staff pengajar yang saat ini dimiliki oleh Politeknik Katolik Saint Paul Sorong adalah 49 dosen tetap yang diantaranya terdapat 3 dosen DPK dan 5 Dosen luar biasa.
Secara kuantitatif, kondisi ini masih dapat menjamin terselenggaranya proses perkuliahan. Namun secara kualitatif dibutuhkan program pengembangan dosen yang terencana dan berkelanjutan.
“Untuk itu Politeknik Saint Paul Sorong juga telah melaksanakan program study lanjut bagi dosen pada jenjang Strata dua dan Strata tiga yang merupakan salah satu penentu berbagai kegiatan pengembangan lainnya, ” pungkasnya.
