TEROPONGNEWS.COM, SORONG – PDI Perjuangan sukses meraih suara terbanyak dalam pemilihan Calon Anggota DPR RI Dapil Provinsi Papua Selatan dan DPR Provinsi Papua Selatan.
Hal itu bisa dicapai, Ketua Badan Pemenangan Pemilu PDI Perjuangan Provinsi Papua Selatan, Elisa Kambu karena adanya semangat kolaborasi dan gotong royong dari kader, struktural, caleg dan simpatisan.
“Untuk kami di Provinsi Papua Selatan, kami bersyukur karena telah menyelesaikan tugas yang diamanatkan dengan sumber daya yang kami miliki dengan baik. Karena Partai, Caleg dan kader serta pendukung bisa saling bergotong royong, sehingga PDI Perjuangan bisa mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di Provinsi Papua Selatan, ” tutur Elisa Kambu kepada awak media saat melakukan silaturahmi dan buka puasa bersama jurnalis di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (30/3/2024).
Provinsi Papua Selatan sendiri masuk dalam deretan Provinsi termuda di Indonesia yang baru pertama kali mengirim wakil rakyatnya untuk duduk di Senayan.
Dari data resmi yang disahkan KPU RI, PDI-P meraih 54.416 suara. Kemudian, disusul Partai Nasdem yang mendapatkan 50.241 suara. Dan posisi ketiga ada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang mendapatkan 42.490 suara.
Sementara itu untuk perolehan kursi PDI Perjuangan untuk DPR Provinsi Papua Selatan , Elisa Kambu katakan dipastikan PDI Perjuangan meraih total 7 kursi. Dengan rincian 2 kursi dari dapil Kabupaten Merauke, 1 kursi dari dapil Kabupaten Mappi, 1 kursi dari Dapil Boven Digoel dan 3 kursi dari Kabupaten Asmat.
“Capaian ini, menjadi catatan sejarah bahwa Ketua DPRP Papua Selatan yang pertama dipegang oleh PDI Perjuangan, ” tutur Elisa Kambu.
Ketua Bapilu PDI Perjuangan Papua Selatan yang juga selaku Bupati Kabupaten Asmat mengungkapkan untuk perolehan suara Caleg DPR Kabupaten di Provinsi Papua Selatan pun cukup memuaskan.
Dimana untuk DPR Kabupaten Asmat, Elisa Kambu sampaikan PDI Perjuangan berhasil meraih 12 kursi. Dan berpeluang besar menambah 1 kursi lagi.
“Kami berpeluang menambah 1 kursi lagi. Menunggu gugatan Perselisihan Hasil Perhitungan Suara di Mahkamah Konstitusi, ” ungkap Elisa Kambu yang juga sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Asmat ini.
Capaian perolehan kursi DPRK Asmat ini, sambung Elisa Kambu, mengulang suksesi Pemilihan Calon Anggota DPRK tahun 2019. Yang mana pada saat itu, PDI Perjuangan berhasil meraih 12 kursi dari 25 kursi.
Kemudian untuk Pileg DPRK Merauke, lanjut Elisa Kambu, PDI Perjuangan berhasil memperoleh 5 kursi. Perolehan 5 kursi yang di dapatkan oleh PDI Perjuangan sama dengan perolehan 5 kursi yang dicapai oleh Partai Nasdem.
“Hanya saja dari jumlah sebaran, kita masih kalah jumlah, sehingga kursi ketua DPRK Merauke diraih oleh Partai Nasdem. Sedangkan Wakil Ketua I DPRK Merauke diraih oleh PDI Perjuangan, ” tutur Elisa Kambu merincikan.
PDI Perjuangan, Elisa Kambu sampaikan, berhasil pula meraih suara terbanyak Pileg DPRK Boven Digoel dengan meraih 4 kursi. Disusul oleh Partai Golkar di urutan kedua dengan raihan 3 kursi.
Untuk Kabupaten Mappi, Elisa Kambu sebutkan, berhasil mempertahankan raihan pada pemilu 2019 dengan memperoleh 3 kursi.
Hanya saja, capaian 3 kursi yang diraih PDI Perjuangan tidak mencukupi untuk meriah unsur pimpinan di DPRK Mappi.
“Padahal capaian 3 kursi pemilu tahun 2019 berhasil mengantar PDI Perjuangan rebut kursi unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Mappi,” tuturnya.
Memang diakui oleh Elisa Kambu, Provinsi Papua Selatan baru pertama kali ikut kontestasi Pemilu DPR RI, dan Pemilu DPR Provinsi namun peserta yang ikut cukup banyak. Meski demikian PDI Perjuangan masih mampu mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di Provinsi Papua Selatan.
“Semua itu tak lepas dari adanya kolaborasi dan semangat gotong royong antara kader, struktur Partai, Caleg dan simpatisan. Kita bersama – sama bahu membahu menunjukkan semangat dengan segala sumber daya yang dimiliki buat meraih kepercayaan guna memberikan pelayanan pembangunan kepada masyarakat Papua Selatan, ” tutup Elisa Kambu.