Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Ini Perbedaan Gejala DBD Dulu dan Sekarang

×

Ini Perbedaan Gejala DBD Dulu dan Sekarang

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian. Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, BANDUNG – Penyakit demam berdarah (DBD) bukan sesuatu yang baru. Meski begitu, dalam beberapa waktu belakangan, ada beberapa catatan dalam kasus DBD yang ditemui di Kota Bandung.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Anhar Hadian menyebutkan, jika mayoritas kasus DBD yang belakangan terjadi di Kota Bandung muncul dengan gejala yang berbeda dengan DBD pada umumnya.

Example 300x600

Seperti diketahui, gejala-gejala demam berdarah yang umum dan harus diwaspadai yaitu demam mendadak, sakit kepala, nyeri belakang bola mata, mual dan muntah, manifestasi perdarahan seperti mimisan atau gusi berdarah, kulit ruam kemerahan, dan nyeri otot, tulang, dan sendi. Selain itu, munculnya bintik kemerahan di kulit penderitanya.

Namun Anhar mengatakan, jika mayoritas kasus DBD di Kota Bandung belakangan ini tidak menunjukkan tanda-tanda yang biasa dikenali.

“Gejalanya itu demam tidak kunjung sembuh. Dan tidak ada gejala bintik merah. Ini yang perlu diwaspadai,” kata Anhar kepada wartawan, di Balai Kota Bandung, Selasa (26/3/2024).

Ia khawatir, gejala DBD ‘baru’ ini menyerupai gejala flu biasa. Sehingga masyarakat akan menganggap gejala yang dialami tersebut, merupakan penyakit flu biasa.

Meski begitu, Anhar menjelaskan, ada perbedaan mendasar antara gejala flu biasa, dan gejala DBD yang belakangan muncul.

“Jadi gejalanya demam. Dua-tiga hari naik, turun sedikit, naik lagi. Perbedaannya dengan flu. Jika flu, itu saat diberi paracetamol, istirahat yang cukup dan makan yang banyak, itu akan kembali pulih. Nah, kalau DBD ini setelah dua-tiga hari, dia tidak membaik,” bebernya.

Oleh karena itu, Anhar mengingatkan kepada masyarakat yang mengalami gejala demam tak kunjung sembuh selama lebih dari dua hari, untuk segera mengakses layanan kesehatan.

“Kalau sudah 2 hari seperti itu (menunjukkan gejala demam dengan suhu naik-turun-naik) waspada. Langsung dibawa ke Puskesmas saja. Jangan menunggu semakin parah,” tandas dia.

Example 300250
Example 120x600