Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita

Kota Bandung Deklarasikan Damai Pemilu 2024

×

Kota Bandung Deklarasikan Damai Pemilu 2024

Sebarkan artikel ini
Deklarasi damai pemilu tahun 2024 di Kota Bandung, yang di Pendopo, Senin (6/11/2023). Foto-Ist/TN
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, BANDUNG – Jelang pemilu serentak yang tinggal beberapa bulan lagi, Kota Bandung beserta daerah lain di Jawa Barat dan Banten mendeklarasikan damai pemilu tahun 2024. Deklarasi Kota Bandung diadakan di Pendopo, Senin (6/11/2023). Sedangkan secara terpusat diadakan di Ciamis.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung, Bambang Sukardi mengaku, pelaksanaan deklarasi damai terpusat di Kabupaten Ciamis, diikuti secara virtual dari berbagai unsur.

Example 300x600

“Ini merupakan langkah yang strategis, untuk menciptakan situasi aman dan kondusif di berbagai tempat,” jelas Bambang.

Ia menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung beserta masyarakat, turut bersama-sama menjaga dan menciptakan situasi kondusif, untuk mewujudkan Kota Bandung yang bermartabat.

Oleh karena itu, kolaborasi dan komitmen bersama dari seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan dalam deklarasi damai ini.

“Ada 150 undangan dari Forkopimda, Pemkot Bandung, parpol, ormas dari berbagai komunitas, organisasi kepemudaan, mitra strategis Pemkot Bandung, pemuka agama, TNI, Polri, dan tokoh budaya hadir yang di tengah-tengah kita saat ini,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bandung, Asep Saeful Gufron mengatakan, deklarasi damai menjelang pemilu 2024 diharapkan bisa menjaga stabilitas, menjelang saat dan setelah pemilihan.

“Sebentar lagi, pemilihan presiden dan wakil presiden, legislatif, dan anggota DPR RI yang akan diselenggarakan secara serentak. Lalu, pada 27 November 2024. Insya Allah Kota Bandung juga akan digelar pemilihan kepala daerah. Semoga kondusivitasnya masih tetap terjaga,” harap Asep.

Menurutnya, komitmen ini harus diikrarkan bersama, sehingga pemilu yang berlangsung akan aman, kondusif, jujur, adil, dan berkualitas.

“Semua harus berkomitmen mematuhi dan menaati peraturan yang berlaku. Ketaatan pada hukum secara langsung akan memberi iklim pemilu yang positif,” ungkapnya.

Suasana pemilu yang baik, lanjut Asep, akan semakin terasa jika semua pihak menolak hal yang menimbulkan perpecahan.

Terutama di era digital, mengandung banyak informasi yang menimbulkan gejolak dan berpotensi mencederai pemilu.

“Maka dari itu, peran tokoh masyarakat dan agama juga penting, untuk terus mengedukasi masyarakat. Jangan sampai pemilu hanya jadi seremonial, tapi tidak memberi pelajaran apapun bagi masyarakat. Padahal sejatinya, hajat itu harus diisi dengan hal substansial,” terangnya.

Ia berpesan, agar semua elemen masyarakat semakin mempererat persatuan dan kesatuan, sebagai sesama anak bangsa.

“Mari kita ciptakan pemilu yang adil dan sukses, serta transparan untuk membawa kemajuan bagi Kota Bandung,” tandas Asep.

Example 300250
Example 120x600