Scroll untuk baca artikel
Example 525x600
Example floating
Example floating
Example 728x250
BeritaLingkunganPemerintahan

Dinas SDA DKI Lakukan Beberapa Upaya Antisipasi Dampak Musim Hujan

×

Dinas SDA DKI Lakukan Beberapa Upaya Antisipasi Dampak Musim Hujan

Sebarkan artikel ini
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta melakukan beberapa upaya dalam mengantisipasi dampak musim hujan. (Foto: Dok. Pemprov DKI).
Example 468x60

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta melakukan beberapa upaya dalam mengantisipasi dampak musim hujan. Diketahui sebelumnya, terjadi hujan lebat dengan intensitas tinggi di wilayah Jabodetabek pada Minggu (5/11/2023) kemarin.

Melalui stasiun pemantau curah hujan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tercatat hujan dengan intensitas sangat lebat sampai ekstrim terjadi di Jagorawi Bogor sebesar 156 milimeter (mm), Depok 1 sebesar 148 mm, Pasar Minggu sebesar 126 mm, dan di Bendung Katulampa sebesar 111 mm.

Example 300x600

Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta, Hendri, mengatakan, setidaknya ada lima upaya yang telah dan akan terus dilakukan oleh pihaknya. Pertama, optimalisasi pengoperasian sarana dan prasarana pengendali banjir.

Kedua, penanganan banjir rob melalui NCICD. Ketiga, pengerukan waduk/situ/embung, kali/sungai dan saluran.

Keempat, pemeliharaan sarana dan prasarana dan yang kelima, pemetaan banjir dan genangan.

“Sesuai arahan dari Pak Pj. Gubernur Heru, kami di Dinas SDA secara konsisten untuk terus melakukan berbagai upaya mengantisipasi dampak musim hujan dan memperkuat sinergi dengan berbagai pihak,” kata Hendri kepada wartawan seperti dikutip TeropongNews, Selasa (6/11/2023).

Kemudian, Hendri menambahkan, berdasarkan data pada hari ini di lima wilayah kota administrasi yang ada di Jakarta, Dinas SDA telah melakukan pengerukan sedimen lumpur dan sampah di waduk/situ/embung dan kali/sungai.

Dalam melakukan pengerukan ini, Dinas SDA bersinergi dengan para Wali Kota, lintas dinas, kelurahan, dan kecamatan di tiap wilayah dengan mengerahkan lebih banyak alat berat.

“Sehingga, pengerukan sedimen lumpur dan sampah dapat dilakukan secara cepat dan optimal,” jelas Hendri.

Lebih lanjut, Hendri berujar, sarana dan prasarana juga disiagakan dan dipastikan dapat beroperasi dengan baik untuk mengantisipasi hal ini. Namun, peran dan kerja sama warga untuk disiplin membuang sampah pada tempatnya.

“Serta menjaga kebersihan lingkungan juga sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya genangan saat musim hujan,” imbuh Hendri.

Sebagai informasi, berdasarkan data per hari ini, ada pompa stationer sebanyak 578 unit di 202 lokasi, alat berat sebanyak 251 unit, pasukan biru sebanyak 4.189 personil, pompa mobile sebanyak 539 unit, dan pintu air sebanyak 845 unit di 589 lokasi.

Example 300250
Example 120x600