TEROPONGNEWS.COM, AMBON – PJ Wali Kota Ambon, Bodewin M. Wattimena berharap, ke-230 siswa tersebut dapat menjadi anggota Polri yang profesional dan presisi.
Demikian disampaikan Wattimena, saat menerima kunjungan Anjangsana Siswa Pembentukan Bintara Polri Gelombang II/2023 SPN Polda Maluku, di Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon, Senin (23/10/2023).
“Pendidikan bukan akhir perjuangan, tetapi awal pembentukan menjadi polisi yang profesional dan presisi, jadi harus diikuti dengan baik dan pastikan, bahwa kita menyerap semua hal yang diajar dalam pendidikan, sehingga kita menjadi anggota Polri yang hebat,” kata Wattimena.
Kepada para siswa SPN, dia mengingatkan, bahwa mulai dari proses seleksi, pendidikan, hingga nantinya menjadi anggota kepolisian, tidak lepas dari doa dan pengorbanan orang tua. Olehnya itu, tidak boleh sombong dan merasa diri hebat, sebab nantinya akan bertugas menjadi pengayom masyarakat.
“Selesai pendidikan, jadikan masyarakat sebagai saudara, sehingga pendekatan untuk menyelesaikan masalah harus dengan cara sebagai pengayom dan pelindung,” pinta Wattimena.
Menurut Wattimena, citra kepolisian tidak tergantung pada institusi tapi pada personilnya. Untuk itu ia berharap, nantinya para calon Bintara Polda Maluku ini dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, apalagi masyarakat Kota Ambon sangat menghargai sosok Polisi.
Wattimena mengaku, ke depan ada tanggung jawab besar Polri untuk memastikan penyelenggaraan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik. Sebab tidak mungkin Pemilu dapat berlangsung dengan baik, kalau situasi keamanan dan ketertiban tidak kondusif, serta ada potensi timbulnya kekacauan di masyarakat.
“Agar sampai ke maksud itu, maka yang terpenting adalah bagaimana menyiapkan pribadi anggota Polri, yang memahami tugas pengamanan itu sendiri. Namun dari Apel Siaga Brata dan Simulasi yang telah dilakukan, kami tidak ragu lagi,” tandas dia.
