TEROPONGNEWS.COM, SORONG – Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Kabupaten Sorong sekaligus Tokoh Pemuda Moi, Marcho Kadakolo menyampaikan permohonan maaf terkait pemberitaan dari salah satu Juniornya di GMNI yang menyatakan timsel KPU kota Kabupaten Papua Barat Daya loloskan pengurus partai PKB ke 10 besar yang dimuat pada media online Kapabar.com tertanggal 26 Mey 2023.
Menurut Marcho tim seleksi tentu telah melakukan tugasnya dengan baik pada saat proses seleksi mulai dari administrasi hingga selesainya penetapan hasil kesehatan sesuai berita acara tim seleksi no.32/TIMSELKK-GEL.3-BA/04/96/2023 tgl 4 Mei 2023.
Marcho menambahkan proses seleksi saat ini sangatlah ketat dan menggunakan aplikasi jika yang bersangkutan masih terdata sebagai pengurus partai politik tentu secara otomatis akan keluar di aplikasi sipol KPU dan tidak akan mungkin bisa login pada aplikasi SIAKBA.
Setelah kami melakukan pengecekan ternyata yang bersangkutan tidak pernah terdaftar sama sekali sebagai pengurus partai tersebut dibuktikan dengan surat keterangan No.037/DPW-48/02/III/2023.
Marcho menambahkan adik-adik pengurus GMNI saat ini harus jeli dan cermat dalam menerima segala informasi yang masuk karena memasuki tahun politik tentu akan banyak hiruk pikuk serta fenomena dan gejolak yang terjadi maka harus pandai-pandai dalam menerima segala informasi.
“Kami selaku senior meminta maaf kepada timsel atas kecerobohan Junior kami terkait pemberitaan yang dikeluarkan di media online,” beber Marco Kadakolo dalam rilis yang diterima media ini, Sabtu (27/05/2023).
Sebagai Alumni PA GMNI, Pihaknya segera memanggil Ketua GMNI Kabupaten Sorong untuk di evaluasi sehingga dalam menerima sebuah informasi perlu di telusuri dahulu kebenarannya.
“tentu kami akan memanggil yang bersangkutan serta memberikan peringatan keras karena telah menerima informasi yang tanpa menelusuri kebenarannya. Kami juga telah meminta maaf secara langsung pada inisial KS terkait hal ini,” tutupnya.
