TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi VIII DPR Ace Hasan Syadzily menilai kuota tambahan Jemaah Haji sebanyak 8.000 jemaah sekiranya dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pemerintah serta memberi layanan terbaik bagi seluruh jemaah haji.
“Kita minta kepada kementerian agama untuk memanfaatkan kuota 8.000 tersebut sebaik-baiknya, dengan tetap menitikberatkan kepada pelayanan yang terbaik,” ujar Ace usai Rapat Kerja dengan Kementerian Agama, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (23/5/2023).
Ace menambahkan, Komisi VIII telah berkomunikasi kepada Kemenag dalam penyelenggaraan Ibadah Haji tahun ini. Termasuk memfokuskan kuota tambahan sebanyak 8.000 jemaah haji kepada jemaah lanjut usia.
“Kami juga tadi memberikan catatan agar kuota tambahan tersebut dipergunakan untuk jamaah haji lansia dan tentu harus didampingi oleh pendamping baik dari petugas maupun pendamping mandiri,” imbuhnya.
Adapun Komisi VIII dalam Taker dengan Kemenag menyetujui penambahan kuota Haji reguler sebanyak 7.360 jemaah. Kuota Haji khusus sebanyak 640 jemaah dan penggunaan nilai manfaat sebesar Rp288 miliar.
Politisi Partai Golkar itu menjelaskan penambahan kuota Haji reguler tersebut tentu dilakukan guna meningkatkan pelayanan dengan konsekuensi dengan disertai penambahan anggaran.
“Jadi karena itu, kita harapkan dengan adanya tambahan persetujuan ini kita minta Kementerian Agama untuk lebih mengoptimalkan pelayanan kepada para jamaah haji yang pada hari ini dan besok sudah mulai diberangkatkan dari seluruh Indonesia,” pungkasnya.