TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Personil SAR ditegaskan mampu menjawab potensi ancaman bukan sekedar menjalankan rutinitas.
Penegasan ini disampaikan Kepala Basaranas melalui Kantor Pencarian dan Pertolongan Merauke dalam apel pembukaan Siaga SAR khusus Lebaran 1444 H tahun 2023.
“Tugas ini jangan hanya menjadi rutinitas yang monoton tetapi harus mampu menjawab potensi ancaman kedaruratan yang mungkin terjadi, terutama di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan dan lokasi-lokasi pariwisata yang menjadi titik kumpul masyarakat,” Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan MeraukeSupriyanto Rdiwan,S.E, Jumat (14/4/2023).
Siaga lebaran Basarnas tahun ini dimulai 13 April-2 Mei mendtang. Kepala Badan Nasional Pencarian Dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala Kantor Basarnas Merauke menyarukan enam perintah yakni:
- Tempatkan kapal atau alut air di lokasi-lokasi startegis di pelabuhan-pelabuhan penyeberangan, dan bekerja sama dengan otoritas pelabuhan aktif mensosialisasikan dan memonitor keselamatan penumpang kapal.
- Waspadai titik-titik simpul kemacetan lalu-lintas, khususnya di ruas jalan tol.
- Laksanakan patroli dan pemantauan di lokasi-lokasi pariwisata/keramaian, terutama wisata bahari/air.
4.Terus update informasi cuaca, waspadai daerah-daerah rawan bencana banjir, tanah longsor dan angin kencang. - Pastikan kesiapan alut maupun peralatan pendukung selalu dalam keadaan bersih dan siap operasi.
- Jaga profesionalisme dan sinergitas yang baik dengan seluruh Potensi SAR dalam melaksanakan Siaga SAR Khusus.
Para Kepala Kantor SAR diperintahkan menyiapkan seluruh sumber daya, baik personil maupun sarana-prasarana agar siap operasi mengantisipasi terjadinya kondisi darurat selama masa Angkutan Lebaran sesuai dengan prinsip pelayanan quick response of SAR.