Dishub DKI Akan Evaluasi Penutupan U-turn, Pasca Penolakan dari Sejumlah Warga

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo. (Foto : Pierre Ombuh/TN).

TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo angkat suara terkait dengan penutupan u-turn (putar balik) yang terjadi di kawasan Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

Syafrin mengungkapkan pihaknya akan terus lakukan evaluasi terkait u-turn tersebut. Seperti diketahui sebelumnya, masalah ini menjadi polemik karena sempat timbul penolakan dari warga setempat.

Kemudian, penutupan u-turn tersebut berbuntut ricuh. Sejumlah warga menolak putaran balik di lokasi tersebut ditutup.

“Terkait penutupan U-turn di jalan haji naim 2 dan 3 memang kemarin setelah dilakukan penutupan ada komplain dari masyarakat dan pak ogah setempat. Untuk itu kemudian kami buka sebagian kemudian kita coba evaluasi,” ujar Syafrin saat di konfirmasi, Jumat (31/3/2023).

Perlu diketahui, Pemprov DKI Jakarta menargetkan untuk menutup puluhan u-turn di beberapa ruas jalan raya Ibu Kota. Ini dikarenakan u-turn menjadi simpul dari kemacetan jalur lalu lintas.

Salah satunya yaitu u-turn di sepanjang Jalan Antasari yang terdapat di beberapa ruas titik jalan.

Namun, upaya Dishub DKI menutup u-turn di Jalan Antasari tidak berjalan mulus. Hanya berselang waktu tiga jam setelah ditutup pada Kamis (30/3/2023), beton separator tersebut langsung dibongkar dan u-turn kembali dibuka karena ditolak warga.