TEROPONGNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie menjadi bulan-bulanan netizen usai menyinggung agama yang dianut David (17).
David, merupakan putra petinggi GP Ansor, yang menjadi korban kasus penganiayaan dengan tersangka Mario Dandy Satrio. Mario merupakan anak dari eks pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Rafael Alun Trisambodo.
Tidak sedikit dari warganet heran menyimak sikap Grace Natalie terkait kasus penganiayaan David di Pesanggrahan. Sebab, Grace sama sekali tidak menyentuh konteks kekayaan fantastis Rafael ataupun kebengisan Mario Dandy. Ia justru menyinggung soal agama yang dianut pelaku dan korban.
“Apapun agama David, dia adalah korban yang harus dibela. Tidak penting di-expose apa agama David, apa agama pelaku, dan lain-lain. Apa yang menimpa David adalah tindakan kriminal yang harus dihukum seberat-beratnya!” kicaunya, TeropongNews kutip dari akun Twitter @grace_nat, Minggu (26/2/2023).
Merespons cuitan Grace Natalie, akun @mashuripiliang mengaku mengamati lini masa bahwa selama ini netizen bahkan berbagai tokoh tidak ada yang menyentuh konteks agama yang dianut David maupun Mario.
“Sudah berhari-hari saya baca tweet netizen bahkan tokoh-tokoh tentang David ini, tak ada satupun yang menyinggung soal agama, baru kali ini saya baca tweet larinya ke agama,” kata @mashuripiliang.
Grace pun membalas kicauan tersebut dengan meminta @mashuripiliang untuk membaca berita. Namun, hujatan dari netizen kepada Grace kian parah lantaran mantan presenter televisi swasta itu tidak menyantumkan tangkapan layar ataupun link berita terkait isu agama yang ia maksudkan.
Senada, akun @RevoNugroho pun bertanya-tanya siapa pihak yang Graca maksudkan dengan mempermasalahkan agama yang dianut David. Grace pun membalas dengan kicauan,” Ada beritanya Mas,” kata Grace, lagi-lagi tanpa mencantumkan sumber berita yang ia maksudkan.
Sementara, akun @mazzini_gsp menilai Grace Natalie tak becus memahami suatu persolan yang tengah disoroti publik. Dia berpendapat, pimpinan PSI itu tak layak dipilih oleh rakyat dalam pesta demokrasi.
“Gak jelas, siapa pula yang permasalih agama korban. Pahamin satu masalah aja gak becus, kok minta dipilih rakyat dengan janji bisa selesaikan masalah negara yang lebih kompleks,” kicaunya.
“Berkedok suruh baca berita (disuruh nunjukkin berita yang mana gabisa dan diem aja), padahal jelas-jelas bangun narasi sendiri, memang sudah berekspektasi serendah mungkin, tapi asli twit ini bener-bener rendah,” kata @kevinpramudya_ menimpali cuitan Grace.
“Paling enak emang senggol agama biar rame ya, Bu,” kata @Bukantemenemo.
“Baper loe!! Gada yang cerita agama…dasar loe aja yang pen cari sensasi..kirain loe cerdas ternyata guuoblok !!!” kata @siregar_najeges.
