TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Pj. Gubernur Provinsi Papua (PPS) Apolo Safanpo melakukan penandatanganan kesepakatan bersama antar Pemerintah PPS dan PT. Bank Pembangunan Daerah Papua tentang pengelolaan dana milik Pemerintah tahun 2023.
Penandatanganan berlangsung di Swiss-belhotel Merauke oleh Direktur Operasional Bank Papua, Isak S. Wopari dan Sekda PPS, Madaremmeng, Senin (9/1/2023).
“Kerjasama ini meliputi pengelolaan keuangan daerah PPS akan dikelola oleh Bank Papua, baik yang berkaitan dengan Rekening KAS Umum Daerah (RKUD) maupun gaji ASN sampai pada pengelolaan CSR (Corporate social responsibility),” terang Pj. Gubernur PPS usai penandatanganan kepada wartawan.
Dengan kerjasama ini diharapkan pengelolaan keuangan daerah berjalan dengan baik dan pelayanan kepada ASN dan masyarakat lebih maksimal.
Prediksi besaran APBD PPS tahun 2023 senilai Rp 1,531 triliun. Sebagian besar dialokasikan untuk belanja pegawai karena sebagai provinsi baru masih butuh banyak sarana dan prasarana yang harus dipersiapkan.
Plt Direktur Utama Bank Papua, Yuliana Yembise menyampaikan dengan penandatangan kerjasama tersebut selanjutnya pembayaran gaji dan pembayaran kredit dilakukan melalui Bank Papua. “Kerjasama ini untuk membantu pemerintah Provinsi Papua dalam hal belanja dan penerimaan daerah,” sambung Yuliana.
Bank Papua memiliki empat kantor cabang yang akan berperan aktif untuk kelancaran program kerjasama yakni KC Merauke, KC Agats, KC Kepi dan KC Tanah Merah.
“Kami Bank Papua komitmen mendukung program PPS dan bersinergi bersama Pemprov Papua Selatan dalam melayani masyarakat.”