TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Etnis Tionghoa di Kabupaten Merauke tengah mempersiapkan perayaan Imlek tahun 2023 yang akan digelar tanggal 5 Februari di Swiss-belhotel Merauke.
Tahun ini merupakan tahun Kelinci dengan tema Reuni dan Harapan. Tepat di tahun baru Imlek pada 22 Januari nanti, akan ditampilkan atraksi barongsai di Merauke Squard Town. Atraksi barongsai juga akan dilakukan di rumah-rumah etnis Tionghoa yang ingin mengundang barongsai.
Ketua Perkumpulan Budi Luhur Merauke menyebut tema Reuni dan Harapan bertujuan lebih meningkatkan silahturahmi antara sesama manusia dan sama-sama menyambut harapan baru yang diyakini akan terjadi pada hari-hari hidup selanjutnya.
“Harapan kita di tahun ini tingkat kemanan, kesehatan kita lebih baik. Terutama ada peningkatan ekonomi,” ujar Ketua Perkumpulan Budi Luhur Merauke, Simon Abraham, Kamis (19/1/2023).
Jumlah Etnis Thionghoa di Merauke sebanyak 600 KK. Sejauh ini mereka menampilkan hidup rukun, damai dan enjadi pelopor dalam dunia usaha. Pihaknya bekerjasama serta berkolaborasi dengan warga asli Papua maupun etnis nusantara lainnya untuk sama-sama membangun Kabupaten Merauke dan Provinsi Papua Selatan.