TEROPONGNEWS.COM, TEMINABUAN- Pengukuhan kepengurusan Sadir Wet Yifi (Suara Anak Mudah) oleh ketua dewan persekutuan masyarakat adat (DPMA) Knasaimos Fredrik Sagiloso di kampung Sira distrik Saifi Sorong Selatan pada, Selasa (20/9/2022).
Ketua DPMA, Knasaimos Fredrik Sagiloso, mengaku bangga usai melantik 30 anak muda yang mau bekerjasama untuk menjaga dan menyelamatkan hutan dan alam Knasaimos.
Sementara itu ketua Yadir Wet Yifi, Frengki Sremere mengatakan kehadiran komunitas ini diharapkan mampu membangun kerja-kerja kolaboratif, dengan berbagai pihak dalam mewujudkan pengelolaan sumber daya alam serta memperhatikan nilai-nilai budaya lokal di wilayah adat Knasaimos.
Dikatakannya, komunitas ini dibangun untuk menjaga masyarakat adat di wilayah Knasaimos, sesuai peraturan yang sudah ditetapkan yang tercantum dalam Perdasus No.9 tahun 2019 tentang Pedoman Pengakuan, Perlindungan dan Pemberdayaan masyarakat hukum adat, di provinsi Papua Barat.
Amos Sumbung, juru kampanye hutan Greenpeace Indonesia menyambut, baik kehadiran komunitas Suara Anak Mudah, di daerah hutan adat yang selama ini mereka dampingi kurang lebih 10 tahun, kata Amos kehadiran komunitas ini akan menjadi semangat baru bagi mereka, untuk melindungi hutan adat di wilayah kabupaten Sorong Selatan.