TEROPONGNEWS.COM, MAYBRAT – Berkibarnya Bintang Kejora(BK) dikampung kisor Distrik Aifat selatan itu mendapat klarifikasi dari Pj Bupati dan Kapolres Maybrat.
Terkait hal itu Pj Bupati Maybrat menegaskan bahwa tugas pemerintah yaitu untuk hadir menyelenggarakan pemerintahan pembangunan dan kemasyarakatan di wilayah Maybrat
“Wilayah maybrat itu kan sudah saya sampaikan di semua distrik kita harus hadir karena tugas kita adalah untuk memberikan pelayanan yang terbaik. Dan kita berdiri di tengah-tengah karena prinsip yang kami sudah sampaikan berulang-ulang kami bersama-sama dengan seluruh pemerintah aparat Polri-TNI itu bersama-sama menggunakan hati untuk membangun seluruh masyarakat Maybrat tanpa memilih.
Wilayah maybrat adalah wilayah negara kesatuan republik Indonesia,”ungkap Bupati Bernhard Rondonuwu di Maybrat, Senin (19/9/2022).
Pj bupati juga mengaku sudah menyampaikan kepada Kapolres untuk mendukung koberja pemerintahan, termasuk persoalan aset, ditertibkan para kepala OPD atau OPD yang membutuhkan kendaraan bisa terdistribusi terutama dalam rangka melaksanakan tugas-tugas bagi OPD teknis yang harus sering ke lapangan
Sementara, Kapolres Maybrat AKBP Gleen Rooi Molle, S.I.K mengakui benar telah terjadi pengibaran bendera Bintang kejora dikampung Kissor itu.
“Diketahui bahwa memang benar ada pengibaran, tapi itu tidak lama hanya beberapa menit saja. Pengibaran bendera sebentar, kemudian mereka turunkan dan kembali ke hutan. Jadi terkait dengan hal itu kami tetap berupaya untuk menggali informasi sehingga bisa dapat, nanti kita tindaklanjuti,” Ujar AKBP Molle.
Kapolres menghimbau agar masyarakat Maybrat tetap tenang jangan terlalu terpancing dengan propaganda-propaganda yang ada yang akan membuat kerusuhan sehingga pembangunan bisa terhambat.
” Jadi kami harapkan pembangunan tetap berjalan sambil kita melakukan pendalaman untuk mendalami hal yang terjadi kemarin,” ujar AKBP Gleen Rooi Molle.