TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Hadiri Musda VII Partai Golkar Kabupaten Merauke Bupati Merauke Romanus Mbaraka tegaskan pemilihan pimpinan harus sesuai aturan organisasi.
Kader yang akan dipilih terutama melihat kapasitas, kapabilitas dan profesional sebab Golkar harus bersiap untuk menghadapi tantangan dengan adanya Provinsi Papua Selatan. Sehingga perekrutan kader harus dilihat dengan baik, dan mampu untuk membaca peluang.
“Tidak ada peceh atau selisih paham, kalaupun ada diselesaikan secara baik. Karena di sekitar Partai Golkar ini ada partai politik lain yang bertumbuh dengan strategis partainya masing-masing. Golkar harus antisopasi perkembangan teknologi, pembangunan, dinamika politik mulai bergeser kepada mobolitas, gerak cepat dan mengkaderkan segmen milenial untuk mendukung pemahaman ITE,” pinta Romanus.
Plt. Dominikus Ulukyanan menyampaikan Golkar sangat menyadari dinamika yang berkembang di masyarakat. Semua kader diajak bersama berpikir untuk menghadapi dinamika. Kader Golkar wajib memberikan kontribusi kepada partai dan berjuang membesarkan partai.
“Hari ini pemilihan, kita berbenah untuk membesarkan partai,” tutur Dominikus.
Sekertaris Umum DPD Partai Golkar Provinsi Papua, Yopi Ingratubun menyampaikan Musda Golak di Kabupaten Merauke adalah urutan ke-18 dari 29 kabupaten. “Musyawarah daerah ini menggambarkan Golkar sebagai partai politik yang demokrasi,” sebutnya di Aula Yorgen Sai Merauke, Selasa (17/5/2022).
Dalam proses pemilihan, Dominikus Ulukyanan terpilih sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Merauke. Ke depan yang akan dilakukan kata Dominikus, pertama adalah penyusunan kepengurusan Golkar dan semua kader akan bergerak bersama membuat strategi untuk membesarkan Partai Golkar.