TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Bahan Bakar Minyak (BBM) terus mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Hal ini membuat antrian di sejumlah SPBU di Kota Ternate tidak terkendali.
Jika hal ini terus terjadi, maka tentunya pemerintah dan pihak-pihak terkait harus berkoordinasi.
“Saya rasa, pemerintah daerah bersama instansi teknis terkait serta pengusaha harus berkoordinasi. Ini dimaksudkan, agar bisa memberikan kepastian soal ketersediaan BMM, dan juga mengontrol harga jual di tingkat pengecer,” kata Ketua DPRD Kota Ternate, Muhajirin Bailussy kepada wartawan, di Ternate, Selasa (19/4/2022).
Dia mengaku kesal, lantaran banyak usaha tak resmi, yang sering mengambil minyak dengan jerigen di SPBU. Ini menunjukan, jika pemerintah dan juga instansi terkait lemah dalam pengawasan.
Untuk itu, Muhajirin mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate agar segera bersikap, dengan memaksimalkan peran OPD untuk melakukan pengawasan di SPBU.
“DPRD sebagai representasi rakyat, tentunya mendukung langkah mahasiswa, untuk melakukan aksi unjuk rasa, karena mahasiswa merupakan bagian terpenting bangsa ini. Pemkot harus ketat dalam pengawasan, karena ditakutkan ada penimbunan,” tandas dia.
