TEROPONGNEWS.COM. MERAUKE – Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), adalah salah satu program dari pemerintah pusat melalui Kementrian Perhubungan untuk masyarakat yang terkena dampak Pandemi Covid-19.
Tindaklanjut dari program tersebut, PT. Pelni Cabang Merauke bekerjasama dengan Kelurahan Maro dengan mempekerjakan masyarakat sekitar sebagai tenaga pembersih di atas kapal, khusus kapal perintis.
“Setiap kapal perintis datang ke pelabuhan, sembilan orang masyarakat kategori kurang mampu dan pengangguran melakukan pembersihan kapal. Masing-masing langsung dibayar Rp 300.000 usai bekerja,” jelas Kepala PT. Pelni Cabang Merauke I Komang Budiswastawan, Kamis (18/11) di ruang kerjanya.
Kepala Pelni mengatakan, kesembilan pekerja ini sudah mulai kerja dan membersihkan dua kapal. Aktifitas yang sama akan berjalan sampai akhir tahun 2021. Jika program yang sama masih berlanjut di tahun 2022, maka 9 pekerja ini masih dipakai. Atau bisa juga bergantian kepada pekerja baru yang masuk dalam kategori tidak mampu dan pengangguran, sehingga sama-sama mendapatkan bantuan yang sama.
Lanjut dikatakan, kuota pekerja pembersih kapal hanya ditentukan sebanyak 9 orang saja, tidak ada penambahan personil kecuali diroling atau pergantian pekerja. “Kita di daerah hanya menyesuaikan kuota yang ditentukan dari pusat yaitu 9 tenaga pembersih kapal,” pungkasnya.