TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Musyawarah Daerah ( Musda) Partai Golkar Kabupaten teluk Wondama yang rencananya dilaksanakan di Sorong, Sabtu (18/9/2021) ditunda.
Diketahui, panitia Musda Partai Golkar telah membuka pendaftaran Calon Ketua DPD Partai Golkar Teluk Wondama, dan sudah ada beberapa nama yang mencalonkan diri.
“Saya mendapat laporan dari sekretaris panitia membuka sudah membuka pendaftaran ,kemudian yang mendaftar sekitar 5 bakal calon ketua DPD teluk wondama. Mereka ini putra-putra terbaik, anak-anak Papua yang mendiami teluk Wondama. Tapi Saya dengar informasi bahwa hasil seleksinya 4 orang digugurkan, kemudian tinggal satu saya tidak setuju, “ucap ketua DPD Golkar Papua Barat, Drs. Ec. Lambert Jitmau di Vega Hotel Sorong, Sabtu (19/9/2021).
lambert mengatakan, bahwa ia tidak setuju dengan keputusan yang diambil oleh panitia Musda. Menurutnya, ke lima bakal calon tersebut merupakan putra-putra terbaik kabupaten Teluk Wondama.
“Nanti di forumnya itu baru bisa dilihat sesuai dengan ketentuan yang berlaku, berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai. Disitu ada yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat, yang tidak memenuhi syarat itu jelas tidak bisa diikutsertakan karena sudah ada mekanismenya, “jelas Lambert.
Lambert menegaskan, tidak boleh ada salah satu kandidat yang yang digugurkan sebelum masuk dalam forum Musda. Dari Musda itu lah, kata Lambert, akan terlihat kekurangan-kekurangan yang ada pada bakal calon.
“Mereka harus diikutsertakan dalam dalam Musda, nanti yang lain akan akan berkembang di dalam Musda itu. Oleh karena itu, saya punya kewenangan untuk menunda Musda ini sampai hari Senin, ” terang Lambert.
Lambert berpesan kepada para bakal calon untuk kembali melihat persyaratan-persyaratan yang sudah dikeluarkan oleh panitia Musda, dan mengikuti tahapan Musda tersebut hingga penutupan.
“Ikutilah dengan baik sampai dengan hari penutupan, nanti dari sana akan diseleksi. Yang memenuhi syarat akan silakan, bukan sebelum masuk dalam dalam forum. Harus masuk dalam forum dulu baru dibahas secara bersama dan diputuskan secara bersama, supaya semua terima dengan baik untuk menjaga kekompakan dan kebersamaan Partai Golkar di Papua Barat, khususnya di kabupaten teluk wondama, “pungkas Lambert.
