TEROPONGNEWS.COM, TERNATE – Rektor Universitas Khairun, M. Ridha Ajam mengatakan, jika Maluku Utara masuk lima besar bahasa terbanyak di Indonesia.
Mengutip dari hasil penelitian almarhum Yusuf Abdurahman mantan Rektor Unkhair dan Prof. Gufran Ali Ibrahim menyimpulkan ada 30 bahasa di Maluku Utara dan 30 bahasa itu paling tidak setengahnya dikuasai di sebuah kampung yang disebut prototype kampung majemuk Kampung Bahasa yang ada di Maluku Utara, Indonesia, bahkan Dunia.
“Kami berkeinginan kampung majemuk Tafaga ini dapat dikenal. Kami butuh support dari pemerintah dan masyarakat. Kami dari kampus membantu pemerintah dengan tiga daerah terluar, Moti, Hiri dan Batang Dua dengan nawaitu yang suci, membawa leader market bahasa dari Tafaga,” ungkap M. Ridha Ajam kepada wartawan, di Ternate, Senin (16/8/2021).
Sementara itu, Rektor Unkhair, Husen Alting mengatakan, bahwa peresmian Gam Modoto beberapa waktu lalu, merupakan bagian dari pengabdian Perguruan Tinggi kepada masyarakat.
“Salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah pengabdian. Ini adalah pengabdian universitas Khairun kepada masyarakat lewat bidang bahasa. Ini akan kami terapkan di beberapa lokasi,” tandas Rektor Unkhair.