Berita

Antisipasi Puncak Penularan Covid-19 di Kaltara, ASN Diingatkan Mawas Diri

×

Antisipasi Puncak Penularan Covid-19 di Kaltara, ASN Diingatkan Mawas Diri

Sebarkan artikel ini
Pelaksana Tugas (PLT) Asisten II Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) bidang Perekonomian dan Pembangunan, Taupan Majid saat memimpin apel pagi, di halaman lapangan Agatis, Senin (7/6/2021). Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, TANJUNG SELOR – Pelaksana Tugas (PLT) Asisten II Setda Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) bidang Perekonomian dan Pembangunan, Taupan Majid mengingatkan soal pentingnya meningkatkan kewaspadaan terhadap wabah Covid-19.

1049
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Sebab diprediksi pada pertengahan bulan Juni sampai awal Juli menjadi puncak peningkatan angka Covid-19 di Indonesia pasca libur lebaran.

Taupan Majid mengimbau kepada ASN khususnya yang baru pulang bepergian dari luar kota, untuk kontrol dan mawas diri kemudian tetap memeriksakan kondisi dan menginformasikan kepada dinas terkait, apabila kondisinya non-reaktif.

“Di Provinsi Kaltara sendiri pemeriksaan checkpoint di pelabuhan dan di Kilometer (KM) 57 dan hasilnya sampai kemarin data yang masuk sekitar 12.380 orang yang terpapar dan laju positif hanya sekitar belasan saja. Khususnya di KM 57 sangat efektif untuk meredam orang yang mobilisasinya tidak penting”, pungkas Taupan Majid yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kaltara ini lewat siaran persnya yang diterima Teropongnews.com, Selasa (8/6/2021).

Taupan juga mengingatkan kepada 10 instansi dinas teknis yang diundang oleh DPRD Provinsi Kaltara mengenai hasil LKPJ Gubernur Tahun 2020.

Kegiatan ini dalam rangka hearing kembali apa yang telah dilakukan DPRD di lapangan akan diperiksa kembali sebagai bentuk pertanggungjawaban.