TEROPONGNEWS.COM,SORONG – Sebagai bahan tindaklanjut dari mata kuliah “Kepemimpinan” pada program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Victory Sorong, Dosen serta mahasiswa yang tergabung dalam tim kerja menggelar Latihan Dasar Kepimpinan (LDK).
LDK yang digelar di Aula kampus Victory, Kamis (22/4/2021) itu guna melakukan persiapan generasi muda melanjutkan kepemimpinan di berbagai bidang.
Menurut Vantri Pieter Kelelufna, M.Pd selaku dosen yang mengampuh mata kuliah tersebut, berdasarkan fakta empiris bahwa hampir semua leader yang memiliki integritas, loyalitas, dan dedikasi yang baik merupakan hasil pengkaderan pada suatu organisasi yang selalu menerapkan sistem kepemimpinan.
“Oleh karena itu untuk mempersiapkan generasi muda sebagai orang yang siap melanjutkan kepemimpinan pada berbagai bidang, maka kegiatan seperti ini sangat membantu untuk membentuk jiwa kepemimpinan yang dapat diandalkan, ” jelas Vantri kepada teropongnews.com, Minggu (25/4/2021)
Selain itu, sambung Vantri, sebagai calon guru yang sebentar lagi akan mengajar, membimbing, dan melatih siswa di kelas serta mempersiapkan diri apabila dipercayakan untuk menjadi kepala sekolah, berarti telah memiliki pengalaman sebagai seorang leader.
Dosen lulusan Universitas Negeri Surabaya (UNESA) ini juga berharap, ketika mahasiswa selesai mengikuti kegiatan latihan dasar kepemimpinan harus ada implikasi yang konkrit dari mahasiswa itu sendiri terhadap kegiatan-kegiatan di lingkungan masyarakat, lingkungan kerja, maupun kampus atau almamater Universitas Victroy Sorong.
Sejalan dengan itu, ketua tim kerja Henderina Erubun bersama mahasiswa juga memberikan apresisasi yang tinggi terhadap pelaksanaan kegiatan tersebut. Sebab mereka baru pertama kali mengikuti kegiatan seperti itu, dimana kegiatan LDK tersebut dirasa sangat bermanfaat karena banyak pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh selama jalannya kegiatan.
Mereka juga berharap, serta kegiatan seperti itu dapat dilakukan secara berkesinambungan agar dapat memberikan bekal dan pengalaman bagi generasi berikutnya.
Sementara itu, Wakil Rektor III bagian Kemahasiswaan Amatus Turot S. Hutan,.M.Si ketika membuka kegiatan LDK mengatakan bahwa output dari kampus sangat dibutuhkan oleh masyarakat, untuk membantu dalam berbagai kegiatan di masyarakat.
“Karena tantangan ke depan semakin kompleks, sehingga butuh leader yang inovatif dan untuk memperoleh leader yang inovatif dapat melalui pendidikan formal seperti kegiatan LDK, dan informal melalui organisasi kemasyarakatan seperti PMKRI, GMKI, HMI dan organisasi masyarakat lainnya”ujarnya.
Oleh karena itu dia sangat berharap, agar fungsionalitas dari mahasiswa yang sebentar lagi kembali ke masyarakat akan memberikan pengaruh yang positif untuk dapat membantu dalam membangun kehidupan bermasyarakat.
