Berita

Puluhan Madrasah di Sulsel Kurang Berkembang

×

Puluhan Madrasah di Sulsel Kurang Berkembang

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah saat menerima Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulsel, KH. Khaeroni beserta jajaran serta Peneliti Pusat Kemenag Melisha, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Senin (22/2/2021). Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, MAKASSAR – Peneliti Pusat dari Kementerian Agama RI, Melisha menyampaikan dari penelitian ini Kakanwil dan Kementerian Agama Sulsel, terdapat 24 madrasah yang kurang berkembang. 24 madrasah ini akan difasilitasi, sehingga dapat ikut berkembang.

Salah satunya, dukungan dapat dilakukan dengan Gerakan Sejuta Koin, karena sebagai umat Islam paling besar di dunia sangat potensial untuk mengembangkan infaq dan shadaqah ke dunia pendidikan.

Hasil lain dari penelitiannya, muncul gagasan menghadirkan program Asrama Anak Pulau. Didasarkan pada pemikiran yang telah dilahirkan oleh Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. HM Nurdin Abdullah, untuk memberikan fasilitas asrama bagi anak pulau untuk menempuh pendidikan di Kota Makassar.

4930
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Kebetulan saya melihat di Google itu salah satu program Pak Gubernur. Sehingga saya diskusi, ayo berkolaborasi bagaimana menjalin stakeholder dengan Pak Gubernur, karena itu salah satu program Pak Gubernur,” jelasnya kepada wartawan, di Makassar, Selasa (23/2/2021).

Sedangkan saat berkunjung ke wilayah pegunungan, Melisha melihat potensial pada sumber daya alam yang bisa dikembangkan oleh lembaga madrasah. Konsepnya, dapat seperti seperti wisata edukasi pertanian Inagro Bogor. Pilihan jatuh pada daerah Bulu Dua Kabupaten Soppeng.

“Itu karena itu sangat luar biasa bagus potensinya. Insya allah nanti, Madrasah Edukasi Alam itu khusus semacam laboratorium bagaimana anak-anak bisa belajar secara langsung mengembangkan sumber daya alamnya. Di mana selama ini hanya berdasarkan buku, nanti kita bangun skillnya,” sebutnya.

Melisha melanjutkan, bahwa Sulsel akan dijadikan ikon pengembangan berbagai madrasah.

“Nanti Sulsel akan menjadi Ikon se-Indonesia, dibuatkan satu-satu (program madrasah). Nanti para pimpinan daerah bisa belajar dari ikon yang ada,” pungkasnya.