TEROPONGNEWS.COM, MERAUKE – Selama 9 bulan, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 611/Awang Long akan melakukan penjagaan di wilayah perbatasan Distrik Sota hingga Bupul Kabupaten Merauke.
Tugas pokok pastinya menjaga wilayah perbatasan RI-PNG. Patok perbatasan harus tetap aman, dengan melakukan patroli rutin untuk kemanan tempat dan letaknya.
“Ada pula misi kemanusiaan dalam pendidikan, kesehatan, ketabahan pangan dan penanganan protokol Covid-19 di pelosok terpencil,” sebuta Dansatgas Yonif 611/Awa Long, Mayor Inf. Albert Franteska Hutagalung, Jumat (12/02/2021) di Merauke.
Pihaknya akan membackup berbagai bidang agar masyarakat merasakan kehadiran negara dan merasa terbantu.
Bahkan, kedatangan Satgas Yonid 611/Awa Long membawa ribuan buku, ratusan tas sekolah dan peralatan tulis. Kelengkapan tersebut akan dibagikan kepada generasi penerus khusus orang asli Papua di daerah perbatasan tapal batas negara.
“Kita akan memberikan pengajaran bagaiman ketahanan pangan dan masih banyak lagi. Bila dibutuhkan di luar itu kita siap membantu,” tuturnya.
Untuk kelancaran tugas ke depan, pihaknya akan bersinergi dengan Pemkab setempat, Polri dan samua satuan samping lainnya. Sebab, setiap usaha dan program maupun kegiatan akan sukses terlaksana ketika ada kerja sama yang baik dengan semua pihak.
