Berita

5 Anggota Fraksi Golkar Bintuni Tidak Berkontribusi Terhadap Perjuangan Piet-Matret Jilid2

×

5 Anggota Fraksi Golkar Bintuni Tidak Berkontribusi Terhadap Perjuangan Piet-Matret Jilid2

Sebarkan artikel ini
Bupati Petrus Kasihiw MT (kiri), saat menerima kedatangan Bernard Sagrim Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu wilayah Papua dan Papua Barat, di rumah pribadi Petrus Kasihiw, Sabtu (5/12/2020). (Foto:Tantowi/TN)

TEROPONGNEWS.COM, BINTUNI – Lima orang anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kabupaten Teluk Bintuni, tidak memberikan konstribusi terhadap perjuangan Petrus Kasihiw MT – Matret Kokop SH menuju kepemimpinan periode kedua.

1557
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Padahal, Piet-Matret adalah kandidat yang direkomendasikan oleh DPP Partai Golkar dalam kontestasi pemilihan Bupati – Wakil Bupati Bintuni periode 2021 – 2024, bersama sejumlah partai besar lainnya.

“Saya merasa heran dengan teman-teman yang ada di Fraksi Golkar, mengapa mereka tidak mau terlibat. Padahal kami juga sudah beritahukan ke mereka terkait jadwal kegiatan kita. Sampai saat ini, mereka tidak pernah ada konstribusinya,” kata Petrus Kasihiw, Bupati Teluk Bintuni, Sabtu (5/12/2020).

Pernyataan ini disampaikan Piet kepada Bernard Sagrim, Wakil Sekjen DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu wilayah Papua dan Papua Barat, saat bertandatang di rumah pribadi Petrus Kasihiw di SP3 Manimeri.

Beruntung masih ada sejumlah kader Partai Golkar yang memiliki loyalitas terhadap keputusan DPP Partai Golkar, dan ikut berjuang bersama Piet – Matret, meski mereka bukan anggota Fraksi Golkar di DPP.

“Saya sangat berterima kasih kepada Pak Buce Maboro dan teman-teman yang telah ikut berjuang bersama kami. Saya mohon ada kebijakan dari DPP Partai Golkar, agar mereka yang telah menyelamatkan harga diri Golkar di Bintuni ini tidak kecewa,” tambah Piet.

Kelima anggota Fraksi Golkar DPRD Bintuni ini adalah Erwin Beddu Nawawi (Ketua Fraksi), Herllina Husain (Wakil Ketua I), Markus Maboro, Muahamad Tiakoly dan Ayor Kosepa.

Mendapat laporan itu, Bernard Sagrim yang datang ke rumah Bupati di dampingi sejumlah kader Partai Golkar Bintuni ini memastikan bahwa DPP Partai Golkar akan menjatuhkan sanksi terhadap kadernya yang mbalelo.

“Kemarin saya sudah sampaikan, bahwa Ketua Umum saya sudah memerintahkan mereka dibangku cadangkan. Orang Jawa kalau sudah bicara di bangku cadangkan, kalau orang Papua, itu artinya dipecat. Kasarnya begitu. Kalau konteks dalam organisasi di PAW. Suka tidak suka, itulah pilihan politik,” ujar Bernard, yang juga Bupati Maybrat ini.

Di jelaskan Bernard Sagrim kehadirannya di Bintuni adalah menjalankan amanat DPP Partai Golkar, dan mewakili seluruh pimpinan teras partai yang tergabung dalam koalisi pelangi pengusung PMK2 Jilid2.

Petrus Kasihiw MT (baju batik), bersama Bernard Sagrim dan pengurus Partai Golkar lain.

Selain Golkar, Piet-Matret diusung oleh Partai Nasdem, Partai PDI Perjuangan, Partai Demokrat, Partai PKPI dan didukung sejumlah partai lain. Menurut Sagrim, dirinya datang untuk memastikan soliditas koalisi dalam berkolaborasi memenangkan Piet – Matret.

“Saya hadir di sini atas nama beliau semua. Saya memastikan bahwa pasangan PMK2 yang diusung partai-partai besar ini, harus menang,” tandasnya.

Disamping itu, Bernard juga mengevaluasi para kader Golkar yang duduk di kursi DPRD, termasuk di kursi unsur pimpinan.

“Saya akan cek sejauh mana mereka berpartisipasi. Saya sudah dapat laporan dari Pak Bupati sendiri dan para kader yang lain, mereka ini tidak berpartisipasi,” tandas Bernard.

Erwin Beddu Nawawi, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Teluk Bintuni tidak menjawab konfirmasi dari jurnalis media ini, terkait partisipasi Fraksi Golkar yang dilaporkan Petrus Kasihiw ke DPP Partai Golkar. **