Berita

Pemuda Maluku Harus Bantu Pemerintah “Perangi” Covid-19

×

Pemuda Maluku Harus Bantu Pemerintah “Perangi” Covid-19

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Provinsi Maluku, Ikram Umasugi. Foto-Ist/TN

TEROPONGNEWS.COM, AMBON – Momen Sumpah Pemuda tahun 2020 ini memiliki makna yang tidak biasa. Ada banyak harapan yang muncul, pasca Kongres 1928. Di tahun 2020 ini, peringatan Hari Sumpah Pemuda dalam situasi negara yang sedang berada dalam masa pandemi Covid-19.

1430
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

Olehnya itu, DPRD Provinsi Maluku meminta, para pemuda di seluruh Indonesia, khususnya di Provinsi Maluku, untuk membantu pemerintah “memerangi” Virus Corona (Covid-19).

“Dengan memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, tentang protokol kesehatan, yakni selalu memakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, dan sering mencuci tangan dengan air mengalir, agar kita bisa bersama-sama memutus penyebaran Covid-19,” kata Anggota DPRD Provinsi Maluku, Ikram Umasugi kepada Teropongnnews.com, via selular, Rabu (28/10/2020).

Menurutnya, kesulitan yang dihadapi dalam masa pandemi Covid-19 ini, harus pelajaran dan pengalaman, untuk penguatan mental dan karakter
.
“Kita harus bisa menemukan solusi untuk bisa keluar dari masa-masa sulit ini. Untuk itu, saya mengajak generasi muda, mari kita nyalakan kembali semangat dari Kongres Pemuda 1928,” ajak Ikram.

Dikatakan, masa sulit seperti sekarang ini, harus dijadikan sebagai sebuah bentuk upaya, untuk penguatan mental dan karakter.

Menurut dia, sudah waktunya pemuda Indonesia, untuk bersatu dan bangkit menciptakan terobosan dan inovasi, untuk membantu bangsa ini lepas dari Covid-19.

“Nah, jika kita tidak mampu menyikapi kondisi ini sebagai pembelajaran yang berharga, tantangan baru akan selalu terlihat sebagai risiko, bukan peluang,” tegas Ikram.

Ikram berharap, generasi muda bisa membuat banyak inovasi, agar dapat mengantarkan Indonesia, khususnya Maluku ke arah yang lebih baik lagi.