TEROPONG NEWS. COM, SORONG – Massa yang melakukan aksi unjuk rasa menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di halaman Kantor DPRD Kota Sorong ricuh, Jumat (9/10/2020).
Pantauan media ini, ratusan pedemo melempar batu ke arah aparat yang berjaga dan memakai tameng, lantaran massa berupaya masuk ke dalam gedung DPRD Kota Sorong.
Selain melempar batu, massa juga sempat melempari aparat menggunakan batu dan botol plastik bekas minuman. Akibatnya, sebagian kaca gedung DPRD Kota Sorong pecah akibat dilempari batu oleh massa.
Begitu situasi tidak kondusif, polisi mulai menembakkan pelurugas air matamata untuk membubarkan massa.
Hingga berita ini diturunkan, massa belum juga membubarkan diri dan masih bertahan di luar pagar kantor DPRD, dan aparat TNI-Polri masih berjaga disekitar gedung.
