TEROPONGNEWS.COM, JAYAPURA – Dewan Perwakilan Cabang Partai Perjuangan Nasional Demokrat (DPC PPND) Kabupaten Yalimo menyerahkan berkas keanggotaan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPND untuk mendapatkan mandat, dan SK keabsahan keanggotaan Parpol peserta pemilu tahun 2024 mendatang. Penyerahan ini setelah berkas keanggotaannya dinyatakan lengkap.
Ketua DPC PPND Kabupaten Yalimo, Kaleb Segenil mengatakan, kelengkapan struktur kepengurusan yang sudah dilengkapi oleh DPC Kabupaten Yalimo, lantaran kepercayaan yang telah diberikan DPP dan DPW PPND.
“Sehingga kelengkapan struktur organisasi tersebut siap, dan telah resmi menyerahkan berkas keanggotaan mulai dari tingkat DPC hingga Pengurus Anak Cabang (PAC) sebanyak 5 distrik. Kami tidak membutuhkan uang dan segala macam, tetapi yang kami pegang sebagai dasar membangun partai adalah kepercayaan,“ tegasnya saat penyerahan berkas keanggotaan ke DPW PPND Provinsi Papua di Jayapura, Rabu (28/10/2020).
Sementara itu, Penasehat atau Pagar DPC PPND Kabupaten Yalimo, Endius Segenil menyampaikan ucapan terima kasih kepada DPP dan DPW PPND yang telah mengembankan kepercayaan kepada pihaknya.
“Kami juga bisa. Kami memiliki tempat atau wadah yang beroganiasasi di bidang politik, kami akan berpolitik di bidang itu, sesuai dengan potensi yang ada,“ imbuhnya.
Endius Segenil kemudian meminta dukungan dari DPP dan DPW, agar DPC Kabupaten Yalimo tidak berjalan sendiri, sehingga roda organisasi dapat berjalan dengan baik.
Ditempat yang sama, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPND Provinsi Papua, Andro Pahabol mengapresiasi kinerja dari DPC PPND Kabupaten Yalimo yang telah melengkapi persyaratan keanggotaan dari tingkat PAC distrik hingga DPC.
Menurut dia, pihak DPC Kabupaten Yalimo telah bekerja keras sesuai dengan surat mandat yang diberikan dari pusat selama 30 hari, namun Kabupaten Yalimo lebih awal telah menyelesaikan seluruh persyaratan yang dimandatkan, dengan merekrut keanggotaan dari PAC dan DPC hingga selesai.
“DPC Kabupaten Yalimo lebih awal memasukan berkas ketimbang kabupaten lain. Hampir sekitar 70-80 persen. Kami sementara menunggu dari tingkat distrik masuk berkas, baru kami serahkan dokumennya ke DPP,” tutup dia.
