Keluar Rumah Tidak Pakai Masker, Warga Bintuni Akan Di Angkut Ambulan

Gustaf Manuputty, Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni. (Foto: Tantowi/TN)

TEROPONGNEWS.COM, BINTUNI – Warga masyarakat Kabupaten Teluk Bintuni yang kedapatan tidak menggunakan masker saat keluar rumah, akan diangkut mobil ambulan menuju tempat pengambilan masker.

Ini adalah salah satu bentuk sanksi sosial yang sedang dipersiapkan Tim Satgas Covid-19 Kabupaten Teluk Bintuni, untuk mendisiplinkan masyarakat dalam mematuhi protokoler pencegahan penyebaran virus corona.

Sanksi sosial pelanggar protokol kesehatan ini tertuang dalam Peraturan Bupati Teluk Bintuni, yang saat ini drafnya sedang diajukan Tim Satgas Covid 19.

“Kalau Peraturan Bupati kita sudah ajukan, tinggal menunggu penetapan dari Pak Bupati. Salah satu sanksi sosial yang kami usulkan, pelanggar protokol yang tidak memakai masker, kita angkut ambulan untuk mengambil masker,” kata Gustaf Manuputty S.Sos MM, Ketua Satgas Covid-19 teluk Bintuni, Kamis (10/9/2020).

Menurutnya, kepatuhan masyarakat dalam memakai masker saat keluar rumah, masih kurang baik. Hal ini terbukti dari ribuan masker yang dibagikan pada Kamis siang, habis dalam sekejap. Kurang disiplinnya masyarakat dalam mematuhi prokoloer kesehatan ini, menjadi salah satu peminu tingginya angka pasien yang terpapar virus corona.

Dijelaskan Gustaf, dua hari lalu, jumlah pasien covid-19 yang ditangani tim Satgas, ada sekitar 75 orang. Tapi pada Kamis (10/9/2020) ini, sudah naik drastis menjadi 90-an pasien.

“Ini kita tidak ada punya maksud lain. Dengan adanya virus corona ini, kita berharap kepada seluruh lapisan masyarakat, patuhi apa yang disampaikan oleh pemerintah, TNI, Polri, agar penyebaran virus ini dalam diputus,” tandasnya.

Pernyataan senada disampaikan Kapolres Bintuni, AKBP Hans Rahmatulloh Irawan S.Ik. Menurutnya, kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker sebagai bentuk mencegah penyebaran virus corona, harus ditumbuhkan.

“Masyarakat itu jangan terpaksa menggunakan masker, karena ini untuk kepentingan kita bersama. Tumbuhkan kesadaran menggunakan masker, demi kesehatan kita,” tandas perwira dengan dua melati di pundak ini. **