Ambon, TN – LS (40), salah seorang pedagang di Pasar Mardika, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon meninggal dunia, Rabu (6/5) sekitar pukul 18.00 WIT, di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. M Haulussy.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang mengaku, LS tergolong Pasien Dalam Pengawasan (PDP), karena saat dilakukan rapid test hasilnya reaktif.
“Yang bersangkutan (LS) meninggal tadi sore sekitar pukul 18.00 Wit. Dengan demikian untuk kasus meninggal dunia positif Covid-19 sudah 1 orang,” kata Kasrul saat menggelar konferensi pers,di lantai VI kantor Gubernur, Rabu (6/5).
Setelah meninggal dunia, lanjut Kasrul, barulah diketahui jika LS positif Covid-19. Hasil swab yang bersangkutan telah keluar dari BTKL-PP Ambon sekitar pukul 19.00 Wit. Pemakaman pasien akan dilakukan malam ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) milik Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon di Desa Hunuth.
“Protokol pemakaman sesuai Covid-19 sedang disiapkan. Relawan juga sudah siapkan untuk antar dan memakamkan jenazah. Pemkot atau gugus tugas sementara siapkan pemakamannya di TPU Hunuth, Kecamatan Teluk Ambon,” tandas Kasrul.
Untuk diketahui, LS masuk dan dirawat di ruang isolasi RSUD dr. M Haulussy, Minggu (3/5) dengan gejala mirip Covid-19 seperti sesak nafas. LS langsung diambil Swab, dan Senin (4/5), diperiksa BTKL-PP Ambon. Belum diketahui riwayat perjalanannya, lantaran akan ditentukan dari hasil pelacakan.