Bintuni,TN– Dalam menangani wabah corona virus disease 2019 (COVID-19) Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni yang dinahkodai Bupati, Ir Petrus Kasihiw,M.T selalu berkoordinasi dan bersinergi dengan stakeholder.
Sehingga pihak BP Indonesia membantu Pemerintah Kabupaten Teluk Bintuni satu unit helicopter untuk mendistribusikan sembako dan obat-obatan kepada tenaga medis dan guru-guru di wilayah dataran Moskona.
Setelah mendapatkan bantuan 1 unit helicopter dari BP Indonesia, Pemerintah Daerah Kabupaten Teluk Bintuni mulai menyalurkan kebutuhan itu menuju tiga Distrik di Dataran Moskona, Kamis(30/4).
Papua Fess Manajer BP Indonesia, Agustinus Polwakan mengatakan, pihaknya mendapatkan surat permohonan dari Pemda Bintun karena mereka kesulitan mengangkut sembako dan obat-obatan yang dibutuhkan.
Sehingga melalui rapat internal BP Indonesia memutuskan perlu diberikan bantuan kepada Pemda sebab ini merupakan masalah kemanusiaan dan merupakan tanggung jawab bersama dalam mencegah COVID-19.
“Nah, terkait kontribusi BP Indonesia terhadap penananganan covid-19, saat ini kami terus ber-koordinasi dengan tim satgas untuk melihat kebutuhan kebutuhan di Bintuni. Namun sebelumnya BP sudah memberikan bantuan APD kepada para medis melalui satgas covid-19 Teluk Bintuni.” Kata Papua Fess Manajer BP Indonesia, Agustinus Polwakan
Agustinus berharap, covid-19 ini segera berakhir supaya kegiatan serta aktifitas masyarakat kembali normal seperti dulu, sehingga perekonimian kembali normal.
Sedangkan Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw,M.T mengatakan, akibat semua daerah menutup diri maka secara otomatis mendapat kesulitan dalam hal distribusi bahan makan dan obat-obatan ke daerah yang hanya dijangkau dengan transportasi udara.
Dua Distrik induk, satu Distrik pemekaran di wilayah Moskona Timur Utara dan Moskona Jauh sangat merasakan karena selama ini di tiga Distrik tersebut pelayanan transportasinya melalui udara.
“Pemda Bintuni sudah melakukan MoU dengan maskapai penerbangan AMA tetapi sampai hari ini AMA belum memberikan jawaban terkait pelayanan disana, namun, kita bersyukur BP Indonesia mengabulkan surat permohonan bantuan dari pemda Bintuni berupa 1 unit helikopter. Bantuan hari ini menjawab persoalan transportasi ke beberapa Distrik tersebut.” Ungkap Bupati, Petrus Kasihiw.
Bupati Kasihiw menuturkan, mengangkut bahan makanan dan obat-obatan ini untuk tenaga medis dan para guru yang bertugas di tempat itu, sedangkan untuk masyarakat bantuan sudah diberikan melalui Kepala Disrik setempat.
Ditambahkan Bupati, Pemda juga sudah minta Dandim untuk membantu melalui helicopter milik TNI tapi masih menunggu. Untuk kepentingan masyarakat orang nomor satu di Teluk Bintuni ini telah berupaya dan bisa dijawab BP Indonesia “Untuk itu, atas nama pemerintah dan masyarakat menyampaikan terima kasih kepada manajemen BP Tangguh pusat dan daerah. Semoga kerjasama ini dapat menjawab sedikit persoalan yang ada di masyarakat akibat pandemi corona” sahut Bupati