2019, Angka Stunting di Sulsel Turun

Wakil Ketua TP PKK Sulawesi Selatan (Sulsel), Naoemi Octarina mengatakan pada tahun 2019, angka stunting di Sulsel turun 5,1 persen. Foto ediyana/TN

TEROPONGNEWS.COM, MAKASSAR – Wakil Ketua TP PKK Sulawesi Selatan (Sulsel), Naoemi Octarina mengatakan pada tahun 2019, angka stunting di Sulsel turun 5,1 persen.

“Pada tahun 2019 lalu angka stunting di Sulsel turun 5,1 persen. Hal itu membuat Sulsel di urutan ke-11 dan terbaik dalam kurun waktu lima tahun terakhir,” ungkapnya kepada wartawan, di Makassar, Kamis (11/3/2021).

Ia menyebutkan, diperlukan sinergitas bersama hingga ke tingkat bawah dengan mengembalikan fungsi puskesmas.

“Diperlukan sinergitas bersama hingga ke tingkat bawah. Mengembalikan fungsi puskesmas sebagai namanya adalah pusat kesehatan masyarakat, bersama Posyandu bisa ikut bersama memantau ibu hamil dan 1000 hari pertama kehidupan anak,” sebutnya.

Naoemi Octarina juga mengatakan, PKK Sulsel memiliki program pemenuhan gizi anak, sebagai langkah untuk mencegah stunting.

“Tim Penggerak PKK Sulsel mendukung langkah pemerintah untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19 dan menekan stunting,” kata Naoemi.

Menurutnya, PKK Sulsel siap bersinergi bersama PKK Pusat, untuk mendukung program pemerintah pusat dan provinsi dalam mencegah penyebaran Covid-19, serta penurunan angka stunting.

“Kita tentunya terus bersinergi bersama PKK pusat dalam mencegah penyebaran Covid-19, serta penurunan angka stunting,” pungkasnya.