Berita

Satu Minggu Tak Dapatkan Pasokan Air Bersih, Warga Karpan Keluhkan Pelayanan DSA

×

Satu Minggu Tak Dapatkan Pasokan Air Bersih, Warga Karpan Keluhkan Pelayanan DSA

Sebarkan artikel ini

Ambon, TN – Warga di Kelurahan Karang Panjang (Karpan) mengeluhkan pelayanan PT Dream Sukses Airindo (DSA) Ambon yang kini pelayanannya sangat tidak memuaskan pelanggan. Pasalnya, sudah sekitar 1 minggu, warga setempat tidak mendapatkan pasokan air bersih dari salah satu perusahan yang biasanya melayani masyarakat dengan menyalurkan air bersih.

1515
Mana Calon Gubernur Papua Barat Daya Pilihan Anda yang Layak?

 www.teropongnews.com sebagai media independen meminta Anda untuk klik siapa calon yang digadang-gadang oleh Anda untuk dipilih dan layak jadi calon Gubernur Papua Barat Daya Periode 2024-2029,  kemudian klik Vote pada bagian paling bawah ini.

“Tolong dong Pemerintah Kota Ambon, berikan teguran buat DSA, agar air itu bisa dibagikan kepada pelanggannya merata. Di daerah kami di Karpan Gang Grapes ada keluarga-keluarga yang airnya jalan, sedangkan ada yg airnya tidak berjalan berhari-hari. Jadi, sebagai masyarakat kami minta, agar ada perhatian yang baik dari Pemerintah Kota Ambon terhadap masalah yangg kami alami,” kata akun Facebook (FB) milik Nexsien Maitimu Pattiasina di dinding FB-nya, Jumat (20/3).

Memang beberapa hari belakangan ini, air di Kelurahan Karang Panjang tidak mendapatkan pasokan air bersih dari PT. DSA Ambon. Namun lucunya, jika pelanggan terlambat membayar uang bulanan, maka akan dikenai denda.

“Selamat pagi petugas DSA, sudah 6 hari katong (kami) di Gang Grapes, air seng (tidak) jalan, bagaimana ini. Tolong jua,” tulis Belusa Ina Siahaya di akun FB-nya.

Informasi yang dihimpun Teropongnews.com menyebutkan, PT. DSA Ambon sepertinya pilih kasih dalam memasok air bersih. Pasalnya, di daerah-daerah yang dikategorikan perumahan mewah, setiap hari pasokan airnya lancar, namun di perumahan penduduk pasokan air hanya dua hari sekali, bahkan sampai berhari-hari.

“Padahal kami semua membayar uang bulanan yang sama besarnya. Kok, di daerah-daerah yang merupakan perumahan elite, air bersihnya selalu terpenuhi, sementara kami dibiarkan kesulitan air bersih. Mereka selalu beralasan, jika debit airnya berkurang. Tapi kenapa ditempat lain terus jalan airnya? Kami sangat meminta perhatian Pemerintah Kota Ambon,” tegas mereka.